Kasus Pembunuhan Berantai Yang Belum Terpecahkan

Kasus Pembunuhan Berantai Yang Belum Terpecahkan

Kasus
Kasus Pembunuhan Berantai Yang Belum Terpecahkan

dunialain.xyz, Kasus pembunuhan berantai seringkali menjadi tantangan untuk diungkap bagi penegak hukum, tak hanya di Indonesia, tapi termasuk di berbagai negara. Saat ini tetap banyak deretan kasus pembunuhan di luar negeri yang belum tertanggulangi tetap menjadi misteri yang mengundang perhatian masyarakat.

Bahkan di pada kasus-kasus pembunuhan itu ada yang tidak berhasil diungkap selama berabad-abad. Berikut daftar kasus pembunuhan di luar negeri yang belum terpecahkan:

1. Jack the Ripper

Kasus pembunuhan yang dilakukan oleh sosok yang dijuluki Jack the Ripper hingga sementara ini tetap menjadi misteri dunia sebab belum berhasil terpecahkan. Aksi berikut dilakukan pada 1888 di mana Jack the Ripper membunuh lima wanita di London dan memutilasi tubuh mereka.

Jack the Ripper menargetkan wanita pelacur yang tinggal dan bekerja di daerah kumuh East End of London. Dalam tiap-tiap kejadian, tenggorokan korban digorok dan tubuh mereka dimutilasi bersama langkah yang tunjukkan bahwa si pembunuh setidaknya memiliki ilmu mengenai anatomi manusia.

Sampai sementara ini pelakunya tidak pernah ditangkap atau apalagi diidentifikasi. Alhasil, Jack the Ripper senantiasa menjadi tidak benar satu penjahat paling populer di Inggris dan di dunia.

Sebutan Jack the Ripper berasal berasal dari sebuah surat yang dianggap dikirim oleh si pembunuh ke London Metropolitan Police Service yang mungkin merupakan sebuah tipuan dan diterbitkan pada sementara penyerangan. Surat berikut termasuk untuk mengejek upaya petugas didalam mendapatkan mengusut kasus pembunuhan tersebut. Sudah bertahun-tahun lamanya kasus pembunuhan berikut terjadi, nyatanya sosok asli Jack the Ripper tidak pernah ditemukan.

2. Zodiac Killer

Zodiac merupakan seorang pembunuh yang tidak pernah tertangkap keberadaannya. Ia membunuh lima orang didalam kronologis aksi penikaman dan penembakan yang meneror kawasan Teluk San Fransisco pada akhir 1960-an. Dalam aksi pembunuhan berantainya itu, ia beri tambahan surat kaleng yang memuat informasi bahwa ia udah lakukan pembunuhan sebanyak 37 kali.

Surat yang berada di kaleng berikut memuat sandi 340 karakter. Sandi itu adalah tidak benar satu berasal dari berapa yang dikirim Zodiac ke surat kabar selama masa pembunuhan besar-besarannya. Selama masa hidupnya, Zodiac Killer kerap kali mengirimkan sejumlah pesan sandi dan menantang polisi untuk menangkapnya.

Rangkaian pembunuhan yang dilakukan olehnya jadi berasal dari Desember 1968 pada seorang pria dan wanita yang sesudah itu ditembak mati di didalam mobil mereka. Aksi berikut terus menerus pada Juli 1969 bersama ditembaknya seorang pria dan wanita tapi mereka selamat. Terkait sandi yang dikirimkan oleh Zodiac, meski selanjutnya tertanggulangi sehabis 51 tahun, tapi pembunuh berikut tidak diketahui identitasnya dan tidak pernah tertangkap.

3. Monster of Florence

Monster of Florence merupakan julukan bagi pembunuh berantai Italia yang membunuh setidaknya 16 orang di perbukitan di luar Florence pada 1968 dan 1985. Aksi ini berawal pada 1968 pada seorang pria dan seorang wanita. Mereka dibunuh di sebuah mobil yang diparkir di dekat Florence oleh seorang pembunuh misterius yang sesudah itu oleh sarana Italia dijuluki sebagai II Mostro di Firenze (The Monster of Florence).

Pada 1974 si pembunuh menyerang pasangan lain, kali ini memutilasi tubuh korban perempuan. Dua pasangan dibunuh bersama langkah yang serupa pada tahun 1981, dan selama empat tahun selanjutnya empat pasangan lagi dibunuh. Ketakutan publik diintensifkan oleh pembawaan kejahatan yang benar-benar mengerikan. Pembunuhan berhenti pada tahun 1985.

Sosok Monster of Florence hingga kini tetap misterius. Meskipun ada seorang petani bernama Pietro Pacciani yang ditangkap atas tuduhan pembunuhan 6 berasal dari 8 pasangan itu, tapi pernyataan Pacciani meragukan. Ia termasuk keburu meninggal agar polisi belum berhasil mengungkapkan peristiwa yang sebenarnya.

4. Black Dahlia

Black Dahlia merupakan sebuah penamaan pada kasus paling brutal yang berlangsung di Amerika yang hingga sementara ini tetap belum terpecahkan. Kasus ini merupakan kasus pembunuhan seorang wanita muda bernama Elizabeth Short pada 15 Januari 1947. Saat itu, Short tetap berusia 22 tahun dan tengah mencoba kariernya di Hollywood. Elizabeth Short yang ditemukan tewas didalam situasi telanjang dan dimutilasi. Bahkan lebih dari satu bagian tubuhnya seakan dijadikan “mainan” bagi pembunuhnya.

Kasus berikut dinamakan Black Dahlia, sehabis kematiannya yang mengerikan itu, sebab kegemaran Short memakai pakaian hitam. Tidak hanya itu, penamaan ini termasuk merujuk pada film kriminal berjudul Blue Dahlia yang dirilis setahun sebelum kematiannya. Short termasuk puas tempatkan bunga dahlia di kepalanya sebagai aksesoris.

5. Cleveland Torso Murderer

Nama Cleveland Torso Murderer disematkan pada aksi pembunuhan berantai yang paling menakutkan dan dinilai sebagai pembunuhan brutal. Dalam aksinya berasal dari 1935 hingga 1938, pembunuh yang tak dikenal ini udah membunuh 12 orang dan memotong-motong tubuh mereka lalu menyingkirkan jenazahnya di lingkungan terpencil di Kingsbury Run, Amerika Serikat.

Korban pembunuhan keji itu umumnya ditemukan tanpa kepala atau bagian badan apalagi bagian tubuhnya terpisah jauh agar ditemukan di daerah lain. Dia mengincar warga yang berasal berasal dari kalangan bawah, pelacur, dan gelandangan.

Jumlah korban diperkirakan melibatkan tujuh pria dan lima wanita. Kasus ini udah diselidiki oleh pengacara populer yaitu Eliot Ness, tapi pembunuhnya hingga sementara ini belum tertangkap. Cleveland Torso Murderer merupakan kejahatan paling mengerikan didalam sejarah Cleveland.

You May Also Like

More From Author