Usianya 8 Tahun Jadi Pembunuh Berantai

dunialain.xyz – Tingkat kejahatan semakin hari konsisten meningkat. Namun, pernahkah kamu memikirkan kecuali kejahatan kini tak cuma ditunaikan oleh orang dewasa, para bocah lebih-lebih dapat melakukannya.
Kisah bocah dari Musahri, India ini jadi bukti nyata. Meski usianya baru menginjak 8 tahun, namun dia telah jadi pembunuh berantai termuda di dunia.
Melansir Boldsky, Kamis (18/1/2018), Amarjeet Sada ditangkap kepolisian setempat setelah terbukti membunuh seorang bayi perempuan. Saat dimintai info polisi, bocah itu menyebutkan bahwa korban yang ditargetkan untuk dibunuh adalah bayi yang berumur beberapa bulan.
Korban kedua pembunuhannya adalah saudara perempuannya sendiri, namun orangtuanya menutupi kejahatannya hingga bocah itu laksanakan pembunuhan ketiganya.
Korban ketiganya adalah seorang bayi perempuan berusia 6 bulan. Bayi yang dia culik itu langsung dibawa ke ladang. Dia sesudah itu membunuhnya bersama menghancurkan kepala bayi itu bersama batu bata, selanjutnya melenyapkan tubuh bayi itu ke semak-semak.
Setelah aksi ketiganya itu, tetangga menduga bahwa Sada terlibat didalam hilangnya putri mereka. Pembunuh cilik itu selanjutnya ditangkap kepolisian.
Kelainan Perilaku
Sada mengaku telah membunuh putri tetangganya. Dia lebih-lebih tidak panik sementara menyebutkan pembunuhan mengerikan yang dilakukannya.
Saat ditanya alasan mengapa dia membunuh bayi itu, Sada cuma tersenyum dan berharap biskuit. Sikapnya tersebut pasti memicu polisi bingung. Orangtua Sada mengklaim anaknya tidak mengetahui benar apa yang dilakukannya.
Saat dokter memeriksa Sada, terungkap bocah itu mengalami conduct disorder, yaitu masalah perilaku yang enggan menuruti norma sosial. Sementara, seorang psikiater menyebutkan Sada menjadi melukai orang lain adalah perihal yang menyenangkan.
Setelah meniti beraneka pemeriksaan, bocah itu didiagnosis bersama kelainan perilaku. Meski demikianlah tim medis yakin kelainan tersebut dapat diobati.
Menurut hukum India, Sada tidak dapat dihukum dikarenakan terlalu muda. Dia selanjutnya cuma meniti hukuman tiga th. penjara, dan meniti perawatan di tempat tinggal sakit jiwa.