Seorang Anggota TNI AL Diduga Terlibat Kasus Pembunuhan

dunialain.xyz – Sebuah tragedi mengguncang dunia jurnalistik di Kalimantan Selatan. Juwita (25), seorang jurnalis, ditemukan tewas di Banjarbaru. Dugaan kuat pembunuhan ini melibatkan bagian TNI AL di Balikpapan, berinisial J (23).
“Kami memberikan bahwa memang benar udah berlangsung kasus pembunuhan yang dianggap dilakukan oleh oknum bagian Lanal Balikpapan berinisial J pangkat Kelasi I pada korban Saudari Juwita yang berlangsung pada hari Sabtu, tanggal 22 Maret 2025 lantas di wilayah Banjarbaru, Kalimantan Selatan,” ungkap Mayor Laut (PM) Ronald Ganap, Dan Denpom Lanal Balikpapan, dalam video konpers, Kamis (27/3/2025).
J, yang baru satu bulan berdinas di Lanal Balikpapan, kini ditahan dan kasusnya tengah diselidiki secara intensif.
“Sesuai petunjuk pimpinan TNI Angkatan Laut bahwa sistem hukum ini bakal disampaikan secara terbuka dan tidak ada yang bakal ditutup-tutupi,” tegas Ronald.
Terduga pelaku nantinya bakal diberikan sanksi dan hukuman yang seberat-beratnya cocok bersama dengan tingkah laku yang dilakukan olehnya.
TNI AL memberikan belasungkawa kepada keluarga Juwita dan meminta maaf atas kejadian ini. Namun, terkait motif pembunuhan, Ronald meminta pas untuk melaksanakan penyidikan lebih lanjut.
“Karena ini masih dalam proses, karena TKP-nya ini kan posisinya ada di Banjarbaru bersama dengan jarak yang sekian ini. Jadi kami sekali kembali kami mohon maaf, kami mohon waktu,” ucapnya.
“Sehingga kami tidak sampai memberikan suatu hal yang di luar kenyataan kejadian ini terjadi. Jadi kami sekali kembali kami mohon pas buat rekan-rekan sekalian,” lanjutnya.
Pimpinan TNI AL udah meyakinkan bahwa J bakal beroleh sanksi terberat, yaitu Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).
“Pasti, karena ini cocok petunjuk dari pimpinan, ini bakal diberikan sanksi yang seberat-beratnya. Akan diberikan sanksi yang seberat-beratnya,” tegasnya.
Penyelidikan Libatkan Polresta Banjarbaru
Proses penyidikan melibatkan Polresta Banjarbaru, termasuk pemeriksaan saksi dan olah TKP.
“Jadi nanti kami bakal bekerjasama bersama dengan Denpom Lanal Banjarmasin, dan mungkin bakal melibatkan dari teman kita, dari Polresta Banjarbaru nanti,” tambah Ronald.
TNI AL berjanji untuk memberikan pertumbuhan kasus ini secara berkala.
“Ya, nanti pertumbuhan selanjutnya bakal kami sampaikan. Perkembangan selanjutnya bakal kami sampaikan,” pungkasnya.