Yoo Young-chul Pembunuh Berantai Di Korea
dunialain.xyz, Kisah pembunuh berantai Yoo Young-chul pernah mengguncang publik Korea Selatan terhadap tahun 2004. Bagaimana tidak, korban Yoo Young-chul sampai 20 orang.
Dilansir dari BBC, terhadap 17 Juli 2004, Yoo Young-chul (33) dibawa dengan penjagaan ketat ke sebuah web di dekat kuil gunung di utara Seoul. Di area inilah polisi mendapatkan 11 mayat. Sebagian besar korbannya adalah wanita yang bekerja sebagai pemijat atau pelayan bar.
Dia ditangkap mengenai dengan pembunuhan dari September sampai Juli 2004 yang menyebarkan kepanikan di Seoul. Polisi selagi itu menyatakan Yoo miliki kebencian terhadap wanita dan orang kaya.
Yoo Young-chul ternyata juga miliki catatan kriminal sebelumnya, juga pemerkosaan sampai pencurian. Dia dibebaskan dari penjara tahun 2003.
Dia ditangkap terhadap Kamis (17/7/2004) pagi sesudah serangan terhadap seorang tukang pijat di Seoul selatan. Dia sempat melarikan diri dari tahanan sesudah polisi mengakses borgolnya tetapi ditangkap kembali.
Penyelidik disaat itu yakin Yoo memikat korban perempuan ke kamarnya dan memukul mereka sampai mati dengan palu sesudah terjalin intim dengan mereka. Dia lantas dianggap pakai kapak, pisau, dan gunting untuk memotong tubuh korbannya menjadi sebagian bagian.
Lantas apa motif di balik aksi keji Yoo Young-chul?
Kebencian
Yoo Young-chul disebut miliki kebencian spesifik terhadap perempuan dan orang kaya. Ia juga diketahui miliki kondisi mental yang tidak stabil.
“Dia miliki kebencian yang kuat terhadap orang kaya, wanita dan masyarakat,” kata kepala polisi Seoul Huh Joon-young seperti dilansir BBC. Dia menyatakan bahwa Yoo menjadi “tidak stabil secara mental” sesudah pernikahannya gagal terhadap tahun 2002 disaat dia berada di penjara.
Istri Yoo, yang juga mantan tukang pijat, tinggal dengan putra mereka yang berusia 11 tahun. Polisi menyatakan Yoo sudah coba bunuh diri sebelum dia ditangkap, dan ratusan pil tidur ditemukan di tasnya.
