Pembunuh Berantai Paling Ngeri di Dunia

Pembunuh Berantai Paling Ngeri di Dunia

Pembunuh
Pembunuh Berantai Paling Ngeri di Dunia

dunialain.xyz – Polisi masih tetap mendalami kasus pembunuhan berantai yang dilaksanakan Wowon Cs. Saat ini, total korban tewas akibat aksi keji Wowon Cs diketahui ada sembilan orang.

Penemuan Arkeologi yang Menghebohkan Dunia: Treasures of Aztec
Resmi Beroperasi di Indonesia, Mahjong Ways Server Terbaru Sudah Aktif di Semua Lokasi
NIK e-KTP Atas Nama Anda Bisa Dapat Saldo Dana Rp2.500.000 dari Mahjong Ways, Segera Cek Sekarang Juga
Semua RTP PG Soft Sedang Bocor Diatas 90 Persen! Sudah Waktunya Menaklukan Para Bandar
Inilah 5 Aplikasi Game PG Soft yang Bisa Mendapatkan Saldo DANA Setiap Harinya
Beginilah Nasib Ojek Online yang Menggunakan Sisa Saldo Gopay Menjadi Jutaan di Mahjong Ways
Alesandro Budi: Sang Master yang Menaklukan Mahjong Ways, Rahasia Kesuksesannya Menginspirasi Banyak Pemain
Seorang Kuli Bangunan Nekad Mengakhiri Masa Kemiskinannya Dengan Bermain di Gates of Olympus
5 Game Online Penghasil Cuan Hari Ini, Mahjong Ways Menjadi Urutan Paling Pertama
Ternyata Bukan Sumsang ataupun iPhong yang Menjadi Favorit Untuk Bermain Mahjong Ways, Realmie Menjadi Pilihan Utama

Wowon Cs membantai para korbannya bersama berbagai cara, namun mayoritas dicekik dan diracun.

Selain Wowon Cs, selanjutnya para pelaku pembunuhan berantai lainnya di sejumlah negara seperti dikutip berasal dari Britannica, Senin (30/1/2023):

1. Jack the Ripper

Orang-orang memanggilnya “Jack the Ripper“. Namun, tidak ada yang terlalu mengerti siapa pelaku di balik tidak benar satu aksi pembunuhan yang populer ini.

Pembunuhnya keluar di Distrik Whitechapel, London, Inggris, pada tahun 1888. Dia membunuh lima wanita — seluruhnya pelacur — dan memutilasi mayat mereka.

Polisi menduga pembunuhnya adalah seorang ahli bedah, tukang daging, atau seseorang yang ahli bersama pisau bedah.

Setelah melakukan aksinya, pelaku pembunuhan mengejek masyarakat dan polisi bersama mengirimkan surat kaleng yang menguraikan tindakannya. Meskipun banyak nama udah disebutkan selama bertahun-tahun, namun pembunuh memang belum teridentifikasi.

2. Jeffrey Dahmer

Jeffrey Dahmer menjadi membunuh pada tahun 1978 ketika ia baru berusia 18 tahun. Namun, pria itu tidak ditangkap atas aksinya hingga tahun 1991, sesudah seorang calon korban melarikan diri dan mempunyai polisi ulang ke rumah Dahmer di Milwaukee, Wisconsin.

Di sanalah lebih dari satu detail mengerikan berasal dari kehidupan pembunuhannya keluar melalui foto-foto tubuh yang dimutilasi dan bagian-bagian tubuh yang berserakan di apartemen.

Dia lebih-lebih punya “tong berisi cairan asam” yang dia manfaatkan untuk membuang korban. Secara keseluruhan, Dahmer membunuh 17 orang, biasanya pemuda kulit berwarna. Dia merintis hukuman penjara dua kali — pertama kali gara-gara penganiayaan dan ke dua kali gara-gara pembunuhan — dan dibunuh oleh sesama narapidana pada tahun 1994.

3. Harold Shipman

Harold Shipman punya julukan “dokter Kematian”. Ia dipercayai udah menewaskan sedikitnya 218 pasien, walau barangkali totalnya mendekat 250 orang.

Shipman buka berpraktik di London dan antara tahun 1972 dan 1998 dia bekerja di dua daerah berbeda, sementara dia melancarkan aksi biadabnya.

Dia tidak ditangkap hingga keluar kesangsian pada lebih dari satu orang, termasuk seorang pengurus yang terperanjat bersama banyaknya sertifikat kremasi yang melibatkan Shipman, bersama bersama fakta bahwa lebih dari satu besar kasus adalah wanita tua yang ditemukan udah meninggal di daerah tidur bukan pada malam hari melainkan pada siang hari.

Polisi tidak benar menanggulangi penyelidikan dan Shipman tetap membunuh hingga dia menjadi serakah dan coba mengarang surat wasiat bersama dirinya sebagai penerima manfaat, agar mengakibatkan putri korban menjadi curiga. Dia pada akhirnya dihukum pada tahun 2000 dan bunuh diri sementara di penjara pada tahun 2004.

4. John Wayne Gacy

Seorang pekerja konstruksi yang dikenal oleh para tetangga sebagai spesial yang ramah, John Wayne Gacy terlibat dalam banyak hal. Politik hingga menjadi badut untuk pesta ulang tahun.

Gacy dicurigai pada tahun 1978 ketika seorang anak laki-laki berusia 15 tahun, yang paling akhir keluar bersamanya, hilang. Itu bukan cuma satu sementara keluarga anak laki-laki yang hilang menuding Gacy, namun ini adalah pertama kalinya pihak berwenang menanggapi mereka bersama serius.

Segera sesudah itu, surat perintah penggeledahan berikan polisi akses ke rumah Gacy. Dengan bau yang luar biasa menyengat ditemukan nyaris 30 mayat terkubur di bawah rumahnya.

Dia dihukum atas 33 dakwaan pembunuhan, bersama tambahan dakwaan pemerkosaan dan penyiksaan. Gacy dieksekusi bersama langkah disuntik mati pada tahun 1994.

5. H.H. Holmes

H.H. Holmes adalah seorang apoteker yang membuat perubahan hotel menjadi daerah pembantaian.

Menjelang tahun 1893, Holmes pindah ke Chicago dan menjadi melengkapi hotel berlantai tiga bersama segala macam perihal yang menolong aksi biadabnya, termasuk saluran gas, lorong rahasia dan pintu jebakan, lorong ke jalur buntu, peluncuran ke area bawah tanah, bantalan kedap suara, dan perangkat penyiksaan.

Gas sangat mungkin Holmes melumpuhkan tamunya sebelum perihal terburuk yang bakal berjalan selanjutnya, yang kerap kali di meja bedah. Dia lantas membakar mayat di tungku gedung, menjajakan kerangka ke sekolah kedokteran dan mobilisasi penipuan asuransi jiwa.

Secara keseluruhan, dia melakukan lebih berasal dari 30 pembunuhan dan hidupnya berakhir sesudah dihukum gantung pada tahun 1896.

6. Pedro Lopez

Salah satu pembunuh berantai paling produktif di dunia barangkali masih ada di luar sana.

Pedro Lopez perihal bersama lebih berasal dari 300 pembunuhan, tidak cuma di negara asalnya Kolombia, namun termasuk di Ekuador dan Peru.

Setidaknya sepertiga berasal dari korbannya adalah perempuan berasal dari suku tertentu. Setelah penangkapan Lopez pada tahun 1980, polisi menemukan kuburan lebih berasal dari 50 korban remajanya.

Dia lantas dihukum gara-gara membunuh 110 gadis di Ekuador dan mengakui 240 pembunuhan ulang di Kolombia dan Peru.

Pria berjuluk “Monster of the Andes” itu tidak menggunakan 20 tahun penjara gara-gara dia dibebaskan pada tahun 1998 bersama alasan berperilaku baik.Lebih berasal dari 20 tahun sejak itu, keberadaannya tetap tidak diketahui.

7. Ted Bundy

Amerika Serikat bagian barat adalah daerah perburuan Ted Bundy. Jumlah pembunuhannya sendiri tidak diketahui pasti, namun yang diakuinya 30 orang. Sementara kuantitas aslinya diperkirakan lebih.

Kebanyakan korban Bundy adalah wanita usia kuliah, menjadi berasal dari Washington, Oregon, Utah, hingga Colorado.

Bundy pernah ditangkap di Colorado dan dihukum gara-gara penculikan, namun dia lolos berasal dari tahanan, lantas dia pindah ke Florida di mana dia membunuh berkali-kali.

Penangkapan paling akhir Bundy dan sistem persidangannya menarik perhatian dunia gara-gara tersangka bertindak sebagai pengacaranya sendiri. Bundy dieksekusi bersama kursi listrik pada tahun 1989.

You May Also Like

More From Author